Home » » Mengapresiasikan karya seni rupa - 2

Mengapresiasikan karya seni rupa - 2

Posted by E-Learning on Monday, June 10, 2013

"Macam-macam aliran seni lukis"
Setelah kemarin kita belajar seni rupa dari periodenya sekarang kita akan belajar mengenal macam-macam aliran seni lukis....#eiits bukan aliran sesat lho teman-teman,....
Aliran-aliran inicukup banyak ada 11 macamnya, dari semuanya indonesia juga masuk lho... sapa hayo yang menjadi tokohnya ? ada yang tahu nngak?
Oke deh langsung kita bahas...
Macam-macam aliran seni lukis :
   1.       Surrealisme
Budaya ini dimulai pada pertengahan tahun 1920-an, aliran ini paling banyak di kenal karena lukisannya yang menyerupai bentuk-bentuk yang sering di temui di alam mimpi.\
   2.       Kubisme
Aliran ini cenderung melakukan suatu usaha atraksi terhadap obyect ke dalam bentuk-bentuk geometri untuk mendapatkn sensasi tertentu
Tokoh dalam aliran ini adalah : Pablo picasa
   3.       Romantisme
Nah ini dia teman-teman, romantisme adalah aliran tertua dalam sejarah seni lukis modern yang ada di indonesia.
Aliran ini berusaha untuk membangkitkaan keangan romantis pada masa penjajahan belanda.
Tokoh nya itu “Raden Shaleh”.
   4.       Ekspresionisme
Adalah kecenderungan seorang seniman untuk melihat kenyataan dengan effect emosional, exspresionisme bisa di temukan di dalam karya lukisan, film, arsitektur, sastra dan music.
   5.       Impresionisme
Gerakan seni dari abad 19 yang di mulai dari perancis pada tahun 1860-an.

   6.       Fauvisme
Adalah aliran yang menghargai expresi dalam menangkap suasana yang hendak di lukiskan, tidak seperti karya impresionisme, pelukis fauvisme berpendapat bahwa harmony warna yang tidak terpaut dengan kenyataan di alam justru akan lebih memperlihatkan hubungan pribadi seniman dengan alam tersebut.
   7.       Past-impresionisme
        Suatu massa yang masih di pengaruhi sisa-sisa impresionisme pada awal tahun 1880 pelukis mengexploirasi sisi lain dari penggunaan warna, bentuk, pola dan garis
   8.       Realisme
Usaha menampilkan subyect dalam suatu karya sebagaimana tempil dalam kehidupan sehari-hari tanpa embel-embeltertentu.
Disini pelukis memperlihatkan kebenaran atau keaslian bahkan tanpa menyembunyikan hal buruk sedikitpun.


   9.       Naturalisme
Usaha menampilkan obyek reolistis dengan penekanan setting alam
  10.   Destijl
Destijl berasal dari bahasa inggris “the style” .
Adalah gerakan seni pada tahun 1920-an, konsep ini berkembang dengan terjadinya perang dunia 1 yang berlarut-larut.
  11.   Abstraksi
Usaha untuk mengesampingkan unsur bentuk dari lukisan abstraksi berarti tindakan menghindar peniruan obyek secara mentah.


Hosting Unlimited Indonesia

0 comments:

Donate Bitcoin :
19QsXRcfUEKW9AVbGkJFB6WJPvn6uRboNr